Membuat grade nilai atau rentang nilai di JavaScript sangatlah mudah. Kalau sudah terbiasa bermain logika if di Excell tidak akan kesulitan untuk melakukannya juga di JavaScript. Sedikit perbedaannya adalah kalau di JavaScript kita perlu mendeklarasikan variabel sedangkan kalau di Excel cukup menggunakan referensi cell saja.
Contoh rentang nilai yang akan digunakan pada pembahasan ini adalah sebagai berikut:
- < 60 tidak lulus
- 60 – 69 nilai C
- 70 – 79 nilai B
- 80 – 89 nilai A
- 90 – 100 nilai A+
Cara Deklarasi Variabel pada JavaScript
Ada beberapa cara untuk membuat atau mendeklarasikan variabel pada JavaScript. Namun pada pembahasan ini, kita akan menggunakan let
saja. let
adalah keyword yang digunakan untuk membuat variabel yang nilainya bisa diubah-ubah.
Contohnya jika kita ingin membuat variabel dengan nama nilai yang memiliki value 80 maka caranya adalah seperti di bawah ini:
let nilai = 80
Keterangan:
let
adalah keyword yang digunakan untuk membuat variabel- nilai adalah nama variabel
- 80 adalah value atau nilai yang terkandung pada variabel
Contoh lain misalnya kita mau membuat variabel dengan nama hasil yang memiliki value A maka caranya adalah sebagai berikut:
let hasil = "A"
Keterangan: Jika value atau nilai dari variabel berupa huruf atau karakter maka harus ditulis di dalam tanda petik. Bisa petik ganda atau petik tunggal.
Logika if Sederhana pada JavaScript
Katakanlah ada sebuah pernyataan sederhana berikut: Jika nilai lebih besar atau sama dengan 60 maka Lulus dan jika lebih kecil dari 60 maka Tidak Lulus. Contoh tahapan pembuatan logika atau statement di dalam JavaScript menggunakan block statement adalah sebagai berikut:
Pertama, kita perlu mendeklarasikan variabel nilai terlebih dahulu. Variabel ini digunakan untuk pengecekan kondisi atau ekspresi apakah memenuhi kriteria atau tidak.
Kedua, kita perlu mendeklarasikan variabel hasil. Variabel ini digunakan untuk menampilkan simpulan akhir dari logika yang dibuat.
Ketiga, mengolah variabel nilai menggunakan logika if sesuai pernyataan yang telah ditentukan.
//deklarasi variabel nilai semisal valuenya 80
let nilai = 80
//deklarasi variabel hasil
let hasil =""
if(nilai>=60){
// bagian ekpresi jika pernyataan bernilai benar. Kita ubah value hasil menjadi Lulus
hasil = "Lulus"
}else{
// baguan ekspresi jika pernyataan bernilai salah. Kita ubah value hasil menjadi Tidak Lulus
hasil = "Tidak Lulus"}
Menggunakan Model Ternary
Model ternary bisa digunakan untuk logika yang hanya memiliki dua kondisi saja. Jika kondisinya lebih dari dua maka harus menggunakan block statement. Dari contoh block statement di atas maka bisa disederhanakan menjadi seperti di bawah ini:
let nilai = 80
let hasil = nilai>=60?"Lulus":"Tidak Lulus"
Keterangan:
- nilai >= 60 adalah kondisi yang harus dipenuhi. Mewakili pernyataan: jika nilai lebih besar atau sama dengan 60
- tanda ? adalah ekspresi jika pernyataan bernilai benar. Mewakili pernyataan: maka lulus
- tanda : adalah bagian untuk memberikan nilai jika pernyataan bernilai salah. Mewakili pernyataan: dan jika lebih kecil dari 60 maka Tidak Lulus
Passing Grade Nilai Huruf pada JavaScript
Berikut ini adalah contoh logika if untuk membuat passing grade nilai hiruf pada JavaScript menggunakan data rentang nilai yang disampaikan di atas.
Pembuatan rentang nilai ini menggunakan block statement karena kondisinya lebih dari satu.
let nilai = 80;
let hasil = "";
if (nilai >= 60 && nilai < 70) {
hasil = "Nilai kamu C, lulus!";
} else if (nilai >= 70 && nilai < 80) {
hasil = "Nilai kamu B, lulus!";
} else if (nilai >= 80 && nilai < 90) {
hasil = "Nilai kamu A, lulus!";
} else if (nilai >= 90 && nilai <= 100) {
hasil = "Nilai kamu A+, lulus dengan sangat baik!";
} else {
hasil = "Maaf, kamu tidak lulus";
}
console.log(hasil);