Membuat website itu mudah untuk saat ini. Bahkan orang awam pun bisa melakukannya dengan cara mengikuti tutorial yang ada di internet. Banyak CMS gratisan yang dapat digunakan seperti WordPress, Joomla, Drupal, atau lainnya.
Orang-orang seringkali terjebak oleh promosi jasa pembuatan website yang bombastis. Seakan-akan setelah mereka memiliki website maka akan otomatis meningkatkan lead atau penjualan. Padahal kenyataannya tidak begitu.
Pengelolaan Konten
Website yang dibuat untuk tujuan promosi secara organik perlu dikelola dan dirawat dengan baik. Publikasi artikel atau konten lainnya pun perlu dilakukan secara konsisten untuk menjaga website tersebut tetap up-to-date. Maka tak heran jika website milik perusahaan besar seperti Tokopedia, Gojek, atau lainnya rajin menerbitkan artikel.
Sayangnya banyak orang yang membuat website kemudian ditingkal mangkrak begitu saja. Ironisnya mereka kemudian menyalahkan web developer ketika merasa website yang dimilikinya tidak memiliki peringkat pada mesin pencari. Padahal! Update konten secara berkala adalah salah satu faktor yang digunakan mesin pencari untuk menentukan peringkat website.
Tidak semua admin perusahaan yang diberikan tugas untuk mengelola website bisa menulis artikel dengan baik. Kalaupun bisa menulis artikel dengan baik, mereka belum tentu memahami kaidah penuliasan artikel yang SEO-friendly. Oleh sebab itu, terkadang jasa penulis artikel diperlukan.
Apa cukup berhenti sampai di situ? Sayangnya tidak!
Dalam mengelola konten sebuah website, kita perlu membuat strategi yang baik agar bisa bersaing dengan kompetitor. Skill khusus dibutuhkan untuk membuat perencaan konten agar bisa membidik target pasar dengan tepat. Namun seringkali perencanaan konten ini tidak dilakukan dengan baik. Satu atau dua bulan bisa dilakukan namun lebih dari itu sudah kebingungan mau membuat konten apa.
Link Building
Link building itu semacam jaringan sosial untuk website. Semakin kuat jaringan sosialnya maka semakin kuat pula support systemnya. Backlink yang dibuat melalui link building ini adalah salah satu faktor kuat dalam pemeringkatan website.
Sudah tidak menjadi rahasia lagi bahwa perusahaan-perusahaan besar melakukan strategi link building yang ciamik. Kegunaan link building adalah untuk meningkatkan peringkat website pada mesin pencari seperti Yandex, Google, dan Bing.
Seorang webmaster atau bahkan web developer belum tentu memiliki strategi link building ini. Mereka biasanya hanya mengeksekusi strategi yang telah dibuat oleh tim digital marketing atau SEO Specialist.
Perawatan Website
Website sebagai representasi sebuah perusahaan atau instansi perlu dirawat sebagaimana perawatan kantor fisik. Mulai dari user interface (UI), user experience (UX), maupun keamanannya perlu diuji secara berkala.
Uji A/B terkadang diperlukan untuk menentukan peletakan tombol ajakan bertindak (CTA), warna teks, gaya thumbnail, dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui mana yang paling bagus sehingga target yang ditentukan bisa dipenuhi.
Black campaign dari kompetitor merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan. Orang-orang tidak bertanggungjawab terkadang mengirim spam backlink tidak berkualitas untuk menjatuhkan peringkat website.
Memperpanjang domain, hosting, atau langganan suatu layanan yang diperlukan untuk mengelola website termasuk kedalam perawatan rutin. Usahakan jangan sampai telat agar website tidak down karena lupa memperpanjangnya.