Eksperimen Sederhana – Lup Buatan

Lup atau kaca pembesar merupakan salah satu alat yang digunakan untuk melihat lebih jelas benda yang berukuran kecil dan sulit dilihat dengan mata telanjang. Lup tentu sangat menarik bagi anak karena dapat melihat perbedaan benda asli yang dilihat dengan mata telanjang dengan benda yang dilihat dengan lup yang akan terlihat lebih besar dari benda aslinya.

Salah satu teknologi yang menggunakan lup sebagai salah satu komponennya yaitu kamera. Saat ingin memotret benda yang cukup jauh, pengguna dapat melakukan zoom atau memperbesar sehingga terlihat lebih jelas. Penggunaannya mirip teropong. Jika lup digunakan pada alat canggih, apakah lup hanya dapat dibuat dengan teknologi tinggi? Jawabannya tentu tidak. Lup dapat dibuat dengan memperhatikan sifat yang dimiliki oleh lup. Cara membuatnya yakni dengan melakukan eksperimen ini!

Alat dan Bahan Eksperimen Sederhana – Lup Buatan

  • Plastik besar
  • Plastik kecil
  • Air
  • Buku

Langkah Pengerjaan Eksperimen Sederhana – Lup Buatan

1. Siapkan alat dan bahan eksperimen sederhana – lup buatan

Langkah 1

2. Isi kantong plastik kecil dengan air

Langkah 2

3. Ikat kantong plastik kecil yang telah diisi dengan air

Langkah 3

4. Letakkan diatas buku yang memiliki tulisan

Langkah 4

5. Bandingkan tulisan asli dengan tulisan yang terlihat dari plastik

6. Ulangi langkah ke 2 hingga ke 5 dengan menggunakan plastik besar

Langkah 6

7. Bandingkan kedua hasilnya

Penjelasan Eksperimen Sederhana – Lup Buatan

Sifat yang dimiliki oleh lup yakni bersifat maya, tegak dan diperbesar. Pada lup, lensa yang digunakan adalah lensa cembung. Penggunaan lensa ini sama dengan air yang dimasukkan pada plastik bening lalu diikat yakni berbentuk cembung. Karena bentuknya yang cembung inilah, plastik berisi air dapat bersifat seperti lup yang dapat melihat benda kecil dengan lebih besar dan jelas. Hal ini terjadi karena sifat cahaya yang dibiaskan pada air dalam plastik dengan merambat dari zat yang kurang rapat (udara) ke zat yang lebih rapat (air dalam plastik).

Adanya pembiasan ini membuat ukuran tulisan terasa berbeda. Tulisan yang terlihat secara nyata akan terlihat lebih kecil dibandingkan tulisan yang dilihat dengan air dalam plastik kecil. Sedangkan tulisan dengan plastik kecil akan terlihat lebih kecil jika dibandingkan dengan tulisan yang terlihat pada pembiasan dengan air dalam plastik besar. Hal ini membuktikan bahwa semakin besar plastik yang digunakan maka pembiasan cahaya yang terjadi akan semakin tinggi sehingga menyebabkan tulisan menjadi terlihat lebih besar dibanding dengan plastik yang lebih kecil.