Awas! URL Duplikat Mirip Kanonis Bisa Menyebabkan Kesalahan Peringkat URL

Baru-baru ini, seorang pengguna di Reddit mengeluhkan bahwa Google telah melakukan kesalahan pemeringkatan URL website yang dimilikinya.

Pengguna tersebut menyampaikan bahwa memiliki 3 domain yang berbeda untuk menarget 3 negara yang berbeda yaitu UK, CA, dan AU. Namun, pada Mei yang lalu dia baru menyadari bahwa Google memilih URL kanonis lintas domain untuk banyak URL.

Sebagai contoh URL yang seharusnya menggunakan domain .com.au malah url kanonis .co.uk yang dipilih Google. Dia menyatakan bahwa pengaturan negara, tag hreflang, URL Kanonis, sitemap, dll. Sudah benar. Dia mengaku tidak tahu mengapa Google memilih URL yang salah.

John Mueller menjawab keluhan pengguna Reddit tersebut dengan sangat gamblang. Intinya adalah halaman website yang dipermasalahkan dari ketiga domain itu dianggap duplikat oleh Google karena memiliki banyak kemiripan. Oleh sebab itu, Google memilih salah satu URL yang dianggap paling mewakili dari URL lainnya.

Whats happening here is that these pages are overall significantly similar, so that Google de-duplicates them by indexing a canonical version. However, with the hreflang annotations, the correct URL is still shown in the search results (at least where the hreflang is recognized, etc). You can see this if you search for your company name with ?gl=au as a URL parameter (gl= for country, hl= for language), eg:
https://www.google.com/search?q=companyname&gl=au

One confusing part here is that your page titles use compantyname.TLD. This means the URL shown is the .com.au version, but the title includes .co.uk. You can fix that by changing the page titles to just use Companyname.

Another confusing part here is that Search Console generally reports on the canonical URLs. So if you check the performance reports there, it will show you the clicks, impressions, rankings on the .co.uk version, and it will act like the .com.a version is not indexed, or not getting any visibility in Search (while as you can see with the query, it does get shown). Unfortunately the only way to separate that out in Search Console is to filter by country and assume that these saw the correct country URL version. The same thing happens with the Index coverage report in Search Console.

Despite what Search Console says, the position, impressions, and clicks of these URLs will be fine. They will appear the same way as if the actual URL were also selected as canonical. There’s no ranking disadvantage to things being indexed like this — and there’s an advantage of there being fewer URLs that need to be crawled & refreshed across your sites (faster inventory updates, etc).

If you wanted to change the indexing / canonicalization here, you’d have to make sure that the pages are significantly different, not just a bit different. Given that the search results would essentially be the same, I don’t know if that’s really worthwhile for you — at least it probably wouldn’t be an urgent prolem to solve.

John Mueller

Berdasar dokumentasi resmi dari Google, URL kanonis adalah sebagai berikut:

URL kanonis adalah URL halaman yang dianggap Google sebagai URL paling representatif dari sekumpulan halaman duplikat di situs Anda. Misalnya, jika Anda memiliki beberapa URL untuk halaman yang sama (example.com?dress=1234 dan example.com/dresses/1234), Google akan memilih salah satu URL sebagai kanonis. Halaman tidak harus benar-benar identik; perubahan kecil dalam pengurutan atau pemfilteran halaman daftar tidak membuat halaman menjadi unik (misalnya mengurutkan berdasarkan harga atau memfilter berdasarkan warna item).

URL kanonis dapat berada di domain yang berbeda dari URL duplikat.

Dokumentasi Google
Photo of author

Ahmad Budairi

Ahmad Budairi, S.Pd. | Seorang Web Developer sekaligus kader Gerakan Pemuda Ansor yang sangat suka menulis artikel. Saya di sini akan lebih banyak menulis seputar Laravel, vue, vuetify, inertiajs, dan hal lain yang berhubungan dengan web development.Kontak: budairi.contact[et]gmail[dot]com